Selasa, 19 Maret 2013
0
komentar
Kunci Keberhasilan
Kurikulum 2013
cms-formulasi
Sedikitnya ada dua faktor besar dalam ke berhasilan kurikulum 2013.
Pertama, penentu, yaitu kesesuaian kompetensi pendidik dan tenaga
kependidikan (PTK) dengan kurikulum dan buku teks. Kedua, faktor
pendukung yang terdiri dari tiga unsur; (i) ketersediaan buku sebagai
bahan ajar dan sumber belajar yang mengintegrasikan standar pembentuk
kurikulum; (ii) penguatan peran pemerintah daam pembinaan dan
pengawasan; dan (iii) penguatan manajemen dan budaya sekolah.
clip_image001_thumb
clip_image002_thumb
Berkait dengan faktor pertama, Kemdikbud sudah mendesain strategi
penyiapan guru sebagaimana digambarkan pada skema penyiapan guru yang
meibatkan tim pengembang kurikulum di tingkat pusat; instruktur diklat
terdiri atas unsur dinas pendidikan, dosen, widyaswara, guru inti,
pengawas, kepala sekolah; guru utama meiputi guru inti, pengawas,
dan kepala sekolah; dan guru mereka terdiri atas guru kelas, guru mata
pelajaran SD, SMP, SMA, SMK.
Pada diri guru, sedikitnya ada empat aspek yang harus diberi perhatian
khusus dalam rencana implementasi dan keterlaksanaan kurikulum 2013,
yaitu kompetensi pedagogi; kompetensi akademik (keilmuan); kompetensi
sosial; dan kompetensi manajerial atau kepemimpinan. Guru sebagai ujung
tombak penerapan kurikulum, diharapkan bisa menyiapkan dan membuka diri
terhadap beberapa kemungkinan terjadinya perubahan.
Kesiapan guru lebih penting daripada pengembangan kurikulum 2013.
Kenapa guru menjadi penting? Karena dalam kurikulum 2013, bertujuan
mendorong peserta didik, mampu lebih baik dalam melakukan observasi,
bertanya, bernalar, dan mengkomunikasikan (mempresentasikan), terhadap
apa yang mereka peroleh atau mereka ketahui setelah menerima materi
pembelajaran.
clip_image003_thumb
Melalui empat tujuan itu diharapkan siswa memiliki kompetensi sikap,
ketrampilan, dan pengetahuan jauh lebih baik. Mereka akan lebih kreatif,
inovatif, dan lebih produktif. Disinilah guru berperan besar di dalam
mengimplementasikan tiap proses pembelajaran pada kurikulum 2013. Guru
ke depan dituntut tidak hanya cerdas tapi juga adaptip terhadap
perubahan..... Baca Selengkapnya di : http://www.m-edukasi.web.id/2013/02/kunci-keberhasilan-kurikulum-2013.html
Copyright www.m-edukasi.web.id Media Pendidikan Indonesia
Kunci Keberhasilan
Kurikulum 2013
cms-formulasi
Sedikitnya ada dua faktor besar dalam ke berhasilan kurikulum 2013.
Pertama, penentu, yaitu kesesuaian kompetensi pendidik dan tenaga
kependidikan (PTK) dengan kurikulum dan buku teks. Kedua, faktor
pendukung yang terdiri dari tiga unsur; (i) ketersediaan buku sebagai
bahan ajar dan sumber belajar yang mengintegrasikan standar pembentuk
kurikulum; (ii) penguatan peran pemerintah daam pembinaan dan
pengawasan; dan (iii) penguatan manajemen dan budaya sekolah.
clip_image001_thumb
clip_image002_thumb
Berkait dengan faktor pertama, Kemdikbud sudah mendesain strategi
penyiapan guru sebagaimana digambarkan pada skema penyiapan guru yang
meibatkan tim pengembang kurikulum di tingkat pusat; instruktur diklat
terdiri atas unsur dinas pendidikan, dosen, widyaswara, guru inti,
pengawas, kepala sekolah; guru utama meiputi guru inti, pengawas,
dan kepala sekolah; dan guru mereka terdiri atas guru kelas, guru mata
pelajaran SD, SMP, SMA, SMK.
Pada diri guru, sedikitnya ada empat aspek yang harus diberi perhatian
khusus dalam rencana implementasi dan keterlaksanaan kurikulum 2013,
yaitu kompetensi pedagogi; kompetensi akademik (keilmuan); kompetensi
sosial; dan kompetensi manajerial atau kepemimpinan. Guru sebagai ujung
tombak penerapan kurikulum, diharapkan bisa menyiapkan dan membuka diri
terhadap beberapa kemungkinan terjadinya perubahan.
Kesiapan guru lebih penting daripada pengembangan kurikulum 2013.
Kenapa guru menjadi penting? Karena dalam kurikulum 2013, bertujuan
mendorong peserta didik, mampu lebih baik dalam melakukan observasi,
bertanya, bernalar, dan mengkomunikasikan (mempresentasikan), terhadap
apa yang mereka peroleh atau mereka ketahui setelah menerima materi
pembelajaran.
clip_image003_thumb
Melalui empat tujuan itu diharapkan siswa memiliki kompetensi sikap,
ketrampilan, dan pengetahuan jauh lebih baik. Mereka akan lebih kreatif,
inovatif, dan lebih produktif. Disinilah guru berperan besar di dalam
mengimplementasikan tiap proses pembelajaran pada kurikulum 2013. Guru
ke depan dituntut tidak hanya cerdas tapi juga adaptip terhadap
perubahan..... Baca Selengkapnya di : http://www.m-edukasi.web.id/2013/02/kunci-keberhasilan-kurikulum-2013.htmlCopyright www.m-edukasi.web.id Media Pendidikan Indonesia
Copyright www.m-edukasi.web.id Media Pendidikan Indonesia
Kunci Keberhasilan
Kurikulum 2013
cms-formulasi
Sedikitnya ada dua faktor besar dalam ke berhasilan kurikulum 2013.
Pertama, penentu, yaitu kesesuaian kompetensi pendidik dan tenaga
kependidikan (PTK) dengan kurikulum dan buku teks. Kedua, faktor
pendukung yang terdiri dari tiga unsur; (i) ketersediaan buku sebagai
bahan ajar dan sumber belajar yang mengintegrasikan standar pembentuk
kurikulum; (ii) penguatan peran pemerintah daam pembinaan dan
pengawasan; dan (iii) penguatan manajemen dan budaya sekolah.
clip_image001_thumb
clip_image002_thumb
Berkait dengan faktor pertama, Kemdikbud sudah mendesain strategi
penyiapan guru sebagaimana digambarkan pada skema penyiapan guru yang
meibatkan tim pengembang kurikulum di tingkat pusat; instruktur diklat
terdiri atas unsur dinas pendidikan, dosen, widyaswara, guru inti,
pengawas, kepala sekolah; guru utama meiputi guru inti, pengawas,
dan kepala sekolah; dan guru mereka terdiri atas guru kelas, guru mata
pelajaran SD, SMP, SMA, SMK.
Pada diri guru, sedikitnya ada empat aspek yang harus diberi perhatian
khusus dalam rencana implementasi dan keterlaksanaan kurikulum 2013,
yaitu kompetensi pedagogi; kompetensi akademik (keilmuan); kompetensi
sosial; dan kompetensi manajerial atau kepemimpinan. Guru sebagai ujung
tombak penerapan kurikulum, diharapkan bisa menyiapkan dan membuka diri
terhadap beberapa kemungkinan terjadinya perubahan.
Kesiapan guru lebih penting daripada pengembangan kurikulum 2013.
Kenapa guru menjadi penting? Karena dalam kurikulum 2013, bertujuan
mendorong peserta didik, mampu lebih baik dalam melakukan observasi,
bertanya, bernalar, dan mengkomunikasikan (mempresentasikan), terhadap
apa yang mereka peroleh atau mereka ketahui setelah menerima materi
pembelajaran.
clip_image003_thumb
Melalui empat tujuan itu diharapkan siswa memiliki kompetensi sikap,
ketrampilan, dan pengetahuan jauh lebih baik. Mereka akan lebih kreatif,
inovatif, dan lebih produktif. Disinilah guru berperan besar di dalam
mengimplementasikan tiap proses pembelajaran pada kurikulum 2013. Guru
ke depan dituntut tidak hanya cerdas tapi juga adaptip terhadap
perubahan..... Baca Selengkapnya di : http://www.m-edukasi.web.id/2013/02/kunci-keberhasilan-kurikulum-2013.html
Copyright www.m-edukasi.web.id Media Pendidikan Indonesia
Copyright www.m-edukasi.web.id Media Pendidikan Indonesia
TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Judul:
Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke https://tatabusanasmkplusqurrotaayun.blogspot.com/2013/03/kunci-keberhasilan-kurikulum-2013cms.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.Ditulis oleh Unknown
Rating Blog 5 dari 5
0 komentar:
Posting Komentar
terimakasih.......komentar anda sangat membantu keberlangsungan blog ini